Item |
Belum berkilat sudah berkelam (berbalam)
|
Item |
sangkap
|
Item |
Musuh Tiga Puluh
|
Item |
yang dipantangkan dalam musyawarah:
pertama, duduk bertinggi rendah
kedua, berkata bercabang lidah
ketiga, berniat pada yang salah
keempat, berbuat tidak semenggah
kelima, bersikeras patah mematah
keenam, bertengkar bantah membantah
ketujuh, menegakkan benang basah
delapan, degil tidak mau mengalah
sembilan, berkilah mengada-ada
sepuluh, berkuasa paksa memaksa
sebelas, bertaring kerkah mengerkah
dua belas, berkuku mencakar mangsa
tiga belas, cerdik menjual saudara
empat belas, berani semena-mena
lima belas, dituakan membuat olah
enam belas, ditinggikan timpa menimpa
tujuh belas, dibesarkan landa melanda
delapan belas, duduk di tepi bersedengki
sembilan belas, duduk di tengah salah menyalah
dua pulu, disuruh bercakap terakap-akap
dua puluh satu, kata putus rentus merentus
dua puluh dua, mufakat usai tumbuh telingkai
dua puluh tiga, putus mufakat umpat mengumpat
dua puluh empat, habis mufakat berdendam kesumat
dua puluh lima, habis merunding tunding merunding
dua puluh enam, habis musyawarah berpecah belah
dua puluh tujuh, angguk tidak geleng ya
dua puluh delapan, terlanjur tidak mengaku salah
dua puluh sembilan, bercakap tidak mau dibantah
tiga puluh, berunding tidak mau disanggah
tiga puluh satu, aib tersingkap malu terdedah
tiga puluh dua, lupa kepada petuah amanah
|
Item |
dimana tempat Melayu takut: Berbalik pula kita ke mari pertama, takut melanggar syarak dan sunnah lah habis ucap dengan cakap yang runding sudah selesai kedua, takut melanggar adat dan lembaga yang mufakat sudah bulat ketiga, takut berbuat maksiat yang helat sudah langsung keempat, takut berbuat khianat yang jamu sudah sampai kelima, takut mendurhaka yang dipinta sudah terkabul keenam, takut berbuat zalim yang diidam sudah bersua ketujuh, takut menyalah kedelapan, takut menganiaya kesembilan, takut menyekutukan Allah kesepuluh, takut melanggar sumpah kesebelas, takut ingkar janji kedua belas, takut termakan budi ketiga belas, takut membuang amanah keempat belas, takut menyalahi petuah kelima belas, takut menghabiskan pusaka keenam belas, takut menghabiskan soko ketujuh belas, takut termakan hak milik orang kedelapan belas, takut berkata dusta kesembilan belas, takut berbuat semenggah kedua puluh, takut kemaruk serta serakah kedua puluh satu, takut berbuat keji kedua puluh dua, takut lupakan diri kedua puluh tiga, takut kehilangan iman kedua puluh empat, takut tidak siuman kedua puluh lima, takut dimusuhi kawan kedua puluh enam, takut hilang akal fikiran kedua puluh tujuh, takut dimurkai Tuhan
|
Item |
Belum berkilat sudah berkenyal Seperti menumbuk mengitara Belum dilihat sudah dikenal Nampak di dalam kira-kira
|
Item |
Rumah besar Tengku Semah
|
Item |
sindrom
|
Item |
nikah sudah, kawin belum nikah sudah, serumah belum nikah sudah, sepergian belum nikah sudah, berhelat belum
|
Item |
Belum beranak sudah ditimang (lihat B1303
|