Kawan

Kawan

Puisi Melayu

Kawan
Bukankah itu tempat kita membesar
tempat kita menyauk seluang
tempat kita mencari ikan pelaga
tempat kita bermain sembunyi-sembunyi
tempat kita bermain perang-perang
tempat kita memetik dan memakan buah letup-letup
tempat kita memetik daun duit-duit
pada batang pohon
untuk berjual beli sesama kita
tempat kita bermain tarik upih pinang
tempat kita membantu ibu bapa
menanam ubi, keladi dan keledek
menebas semak, mencabut rumput
tempat kita mengangkat kayu api
untuk ibu bertanak
tempat kita sehari-sehari
riang ria tanpa duka
meskipun makan pakai seadanya
mandi di perigi
malamnya berlampu sentir
tanpa elektrik, tanpa tv
kita tetap bahagia
Alangkah manisnya kenangan
hidup di desa

Kawan
Masihkah kaurasakan
kebahagiaan
kegembiraan
ketenangan
sesudah kehidupan berubah
menjadi lebih mudah
dan sesekali mewah
Tiadakan sama
nikmat dalam perasaan
dengan nikmat pada pelihatan.

12.30 pagi, 16.8.2020

Prof. Datuk Seri Dr. Awang Sariyan

Awang Sariyan Pendukung Tamadun

16/08/2020

231027022